Sesekali ia menyeruput secangkir kopi yang ada di atas meja.“Oh begitu ya. Video bokep indo Ah, kalau yang itu mungkin saya bisa bantu,” katanya. Itu yang saya tunggu-tunggu. Sementara kepalanya masih terbenam di selangkangan saya.Benar-benar sensasi yang sangat mengasyikan. Apalagi dibandingkan dengan permainan Rio yang kurang tahan lama.Sejak saat itu, saya pun ketagihan dengan permainan Pak Karyo yang tahan lama. Seperti cerita Ani atau Indah di kantor, yang setiap pagi selalu punya cerita menarik tentang apa yang mereka perbuat dengan suami mereka pada malamnya.Tapi sesungguhnya itu hanyalah khayalan menjelang tidur yang menurut saya wajar-wajar saja. Jari tangannya seperti besi yang bengkok-bengkok, kasar.Karyo kemudian bercerita kalau ia sudah puluhan tahun bertugas dan tiga tahun lagi akan pensiun. Saya hanya diam.“Sekarang saja kita mulai pengobatannya,” ujarnya seraya membawa saya masuk kamarnya. Lalu ditelannya. Kepala saya miring ke kiri dan ke kanan menahan gejolak yang tidak tertahankan.Tangan kanan Pak Karyo makin berani. Ia menyibak bagian bawah baju. Semua itu saya lakukan, tanpa setahu Rio.Dan saya yakin Rio juga tidak tahu samasekali. Kedua paha saya yang masih rapat dipisahkannya. Semua itu saya lakukan, tanpa setahu Rio.Dan saya yakin Rio juga tidak tahu samasekali.
