Dia ingin nonton kita Mbak…”
“Apa?” aku kaget, tatapanku tertuju ke foto besar yang terpampang di dinding itu. Apa kabar Mbak?”
“Baek. Bokep jilbab Aku benar-benar kaget melihat panjang dan besarnya batang kemaluan anak muda itu! Tapi begitu taksi berhenti di depan pintu pagar rumah megah itu, Toni datang menjemputku. Lalu kujulurkan tanganku, hinggap di bawah perut Reno yang masih berpakaian lengkap itu. Oke aku setuju. Tapi di balik itu semua, aku benar-benar kagum melihat tampang dan sikap Reno. Lalu kujulurkan tanganku, hinggap di bawah perut Reno yang masih berpakaian lengkap itu. Membersihkan tubuhku sebersih-bersihnya. Ya tadinya sih kalau Mbak gak keberatan, mau kuajak ketemuan di rumah dia itu Mbak.”
“Kalau dia tau kan malu, sayang.”
“Di dalam kamar tertutup, masa dia tau apa yang kita lakukan?”Aku tercenung sesaat. Oh, andaikan Reno meminta untuk menyetubuhiku, aku mau dan rela lahir bathin!“Ayo lanjutkan Toni,” kata Reno sambil duduk di samping kananku, “Ini pertunjukan dahsyat….aku suka sekali.”
Toni pun melanjutkan permainan surgawi ini. Wow! Lalu memelukku dengan hangat dan meraihku ke atas tempat tidur.