Vita menggelengkan kepala.“Kakak keliru,” kata Erina, lalu menambahkan dengan nada sinis.“Nah, sekarang impas kan?” tangis Vita benar-benar pecah sekarang dan dia berlari meninggalkan kamar. Video bokep Hampir disepanjang acara makan kami diwarnai keheningan. Isteriku terus saja mencumbui lubang anus adiknya saat aku semburkan kembali spermaku di dalam vagina adik iparku untuk kesekian kalinya.Kami bertiga hanya mampu berbaring kelelahan dengan tubuh bersimbah keringat untuk sekian waktu. Aku mengangguk, masih meraba-raba kemana ini akan berakhir. Erina melihat kebingunganku dan mengedip kepadaku sambil sebuah jarinya menyelip masuk ke dalam lubang anus Vita. Kurengkuh dia ke dalam pelukanku dan memberinya sebuah ciuman yang sangat dalam sebagai jawabannya.“Jadi, abang mengijinkan pria lain menikmati tubuh isteri abang?” Tanya Erina tak percaya Aku mengangkat bahu dan tersenyum.“Aku tak masalah jika Vita bercinta dengan orang lain, Cuma syaratnya aku harus ada di sana dan dia pulang ke rumah kembali bersamaku.”“Menakjubkan,” kata Erina, tak tahu harus berkata apalagi.“Erina, meskipun ini tak membantu, Bob mengatakan padaku kalau hanya dengankulah satu-satunya wanita yang pernah berselingkuh dengannya.
>